Rabu,08 Oktober 2025. SMA Negeri 2 Bangli kembali melaksanakan kegiatan literasi yang kali ini mengusung topik penting mengenai Bullying ( perundungan). Kegiatan yang dilaksanakan melalui program We! ELING (Wednesday Education for Literacy Awareness Growth) ini berlangsung di lapangan sekolah. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh siswa SMA Negeri 2 Bangli yang didampingi oleh Bapak/Ibu guru.
Pelaksanaan program We! Eling diawali dengan kegiatan Puja Tri Sandya sebagai bentuk penyucian diri. Setelah itu,dilanjutkan dengan arahan oleh Bapak I Komang Nuriada,S.Pd. selaku Waka Kesiswaan. Dalam kesempatan kali ini, materi literasi disampaikan oleh Bapak Pande Agus Aditya,S.Pd. salah satu guru BK( Bimbingan Konseling) di SMA Negeri 2 Bangli. Melalui kesempatan ini, beliau membahas secara mendalam tentang pengertian bulying,macam-macam bentuk bullying, dampak negatif bullying serta cara mencegahnya di lingkungan sekolah. Melalui penyampaian yang menarik, para siswa diajak untuk lebih peka terhadap perasaan teman-teman di sekitar dan berani menolak segala bentuk perundungan.
Program We! ELING , merupakan salah satu inovasi program OSIS yang bertujuan menumbuhkan kesadaran literasi dan karakter positif di kalangan siswa. Kegiatan ini berjalan dengan lancar berkat kerja sama yang solid antara pengurus OSIS, guru pembina, dan dukungan penuh dari seluruh warga sekolah.
Selain itu, kegiatan ini juga mendapat dukungan dari anak-anak PKS (Patroli Keamanan Sekolah) yang membantu menjaga ketertiban sebelum dan selama kegiatan berlangsung, terutama dalam pengaturan tempat. Di samping itu,setiap hari dewan guru juga terlibat dalam kegiatan “Spill Sayang ” yang dilksanakan saat siswa masuk gerbang sekolah dan saat siang hari ketika siswa lepas dari sekolah. Program ini merupakan bentuk nyata kepedulian dan kasih sayang kepada siswa untuk menciptakan lingkungan sekolah yang aman, nyaman, dan penuh kehangatan.
Melalui kegiatan We! ELING, SMA Negeri 2 Bangli terus berkomitmen menumbuhkan budaya literasi. Kegiatan ini sekaligus dapat menanamkan nilai-nilai kemanusiaan, agar seluruh siswa tumbuh menjadi generasi yang cerdas, berkarakter, dan berempati terhadap sesama. ( BISMA MEDIA)